Ditlantas Polda Maluku Utara Mulai Terapkan Revitalisasi Inovasi Pelayanan Publik Cepat dan Transparan
Ternate, malutpost.com -- Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Maluku Utara (Malut) mulai terapkan revitalisasi inovasi pelayanan publik yang cepat dan transparan kepada masyarakat.
Revitalisasi inovasi pelayanan publik yang digagas Korlantas Polri itu, disampaikan langsung oleh Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Malut, Kombes Pol. Doni Hermawan dalam Rakernis fungsi Lalu Lintas yang berlangsung di Royal & Resto Ternate, Selasa (21/10/2025).
Kombes Doni mengatakan, Polantas harus berorientasi dengan perubahan zaman, terutama di era teknologi dan informasi yang masuk dalam era digital sehingga tugas-tugas Kepolisian, khususnya di bidang Lalu Intas dapat didukung dengan adanya sarana teknologi.
Dengan perkembangan teknologi saat ini, Kombes Doni mengaku, harus ada dukungan infrastruktur. Supaya teknologi tersebut dapat difungsikan dengan baik tanpa ada kendala apapun.
“Salah satunya adalah jaringan internet, menjadi hal yang utama dan penting sekali guna mengimplementasikan beberapa program digitalisasi yang ada di lalu lintas," akunya.
Selain itu, lanjut Kombes Doni, pihaknya sudah menyampaikan ke Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara dan mendapat respon yang baik. “Pemerintah Provinsi juga sangat mendukung dan merespon baik terkait dengan adanya beberapa program digitalisasi dalam pelaksanaan tugas di bidang Lalu Lintas," akunya lagi.
Dirinya menegaskan, dukungan teknologi dalam mendukung tugas Kepolisian khusunya Lalu Lintas mulai dari penegakan hukum yang menggunakan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) hingga pelayanan publik juga sudah rapatkan dengan tim pembina Samsat Provinsi.
“Dengan adanya digitalisasi pelayanan Samsat Digital atau SIGNAL yang sudah diimplementasikan di berapa Polda, khusus di Maluku Utara kita akan mengimplementasikan kegiatan pelayanan publik SIGNAL, tapi perlu ada koordinasi dengan Perbankan Maluku-Maluku Utara yang juga akan menjadi tim teknis dalam pelaksanaan," tuturnya.
Kombes Doni memastikan, kehadiran teknologi tersebut, bukan berarti meninggalkan tugas-tugas secara manual yang dilaksanakan para petugas, karena kehadiran petugas di jalan untuk membantu masyarakat, menolong masyarakat menjadi hal yang sangat penting dan tidak bisa ditinggalkan.
“Kehadiran teknologi hanya upaya untuk membantu dan mendukung, membantu pelaksanaan tugas-tugas agar bisa berjalan dengan baik," pungkasnya. (one)